LANGKAH LANGKAH MELAKUKAN PENGEMBANGAN DIRI

 

                        PENGEMBANGAN DIRI                             

                                    
NUR ATTILAH
(21.96.2631)
S1 ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA


                           Kata Pengantar                                                     

  Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Purwokerto, 13 november 2021

Nur Attilah 

















                                            CARA MELAKUKAN PENGEMBANGAN DIRI

  

   PENGEMBANGAN DIRI ADALAH SUATU USAHA INDIVIDU DALAM MEMENUHI KEBUTUHANNYA TERHADAP KUALITAS DIRI. 

Jenis-jenis Pengembangan Diri

Setelah memahami tentang pengertian pengembangan diri, mari kita lanjutkan pembahasan kita tentang jenis-jenis pengembangan diri. Ayo kita kupas tuntas jenis-jenis pengembangan diri yang perlu kamu ketahui, sebagai berikut:

Pengembangan Diri dalam Segi Jasmani

Pertama, kita akan membahas kebutuhan pengembangan diri yang harus dipenuhi oleh tubuh kamu, yaitu jasmani.

Kebutuhan pengembangan diri dalam segi jasmani berkaitan erat dengan kesehatan tubuh seperti olahraga, makanan dan minuman yang sehat, tempat tinggal yang layak, dan hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan fisikmu.

Tantangan Dalam Pengembangan Diri

Kendati demikian, para pakar ini mengaku pengembangan diri tetap memiliki sejumlah tantangan. Stefanus mencatat dua tantangan yang nyata, yaitu internal dan eksternal.

Faktor internal adalah ada atau tidaknya motivasi dalam diri orang tersebut untuk mengembangkan dirinya, serta mencari banyak alasan untuk tidak melakukan pengembangan diri. Contoh alasannya seperti tidak punya waktu, tidak punya dana, tidak ada fasilitas, atau program terlalu berat. Semua ada dalam diri orang tersebut apakah ingin mengembangkan dirinya atau tidak.

Sementara itu, faktor eksternal datang dari pihak luar, seperti atasan atau departemen yang tidak mendukung karena berbagai sebab, misalnya dikejar target, kekurangan tenaga ahli, sulitnya mengatur jadwal shiftkerja, dan sebagainya.

Melakukan pengembangan diri tidak saja bermanfaat untuk Diri sendiri sebagai karyawan agar lebih berkembang di dunia kerja, tapi juga untuk peran kita di tengah keluarga dan juga masyarakat.

Cara Terbaik Melakukan Pengembangan Diri

Berikut ini adalah beberapa cara terbaik untuk melakukan pengembangan diri yang bisa kamu lakukan untuk menjadi manusia yang lebih baik, yaitu:

Perkuat Hubungan dengan Tuhan

Memiliki hubungan spritual yang baik dengan Tuhanmu adalah salah satu bentuk pengembangan diri hal agama. Apapun agama yang kamu miliki, hal ini sangat penting untuk kamu lakukan demi terciptanya sebuah kedamaian di dalam hatimu.

Rajin Ibadah

Hubungan yang baik dengan Tuhan dapat dijalin dengan melakukan ibadah dengan rajin sesuai dengan ketentuan agama yang kamu anut.

Mengkaji Ilmu Agama

Mempelajari ilmu agama akan membantumu untuk lebih memahami aturan atau hukum yang berlaku di agamamu. Tentu saja hal tersebut akan menjadi pedoman atau petunjuk untukmu dalam melaksanakan hidup.

Diskusi dengan Teman atau Ahli Agama

Berdiskusilah dengan teman atau ahli agama untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik.

INTROPEKSI DIRI 

Intropeksi diri adalah hal yang paling ampuh dalam mengembangkan diri karna akan berdampak baik kepada kita dan orang sekitar.

Komentar